Berita Sabung Ayam

Penyebab Ayam Bangkok Bermental Tempe

Sabung Ayam OnlinePenyebab Ayam Bangkok Bermental Tempe. Ayam Laga Jengger termasuk bermental lemah sampai akhirnya. Banyak pemain sabung ayam percayakan jika ayam laga ini mempunyai jengger yang bolong untuk bermental tempe. Mereka percaya jika jengger sumber yang tidak akan mampu bertarung dengan sempurna. Ayam dengan jengger ini kalah dan ciut mentalnya saat dalam laga yang bisa lari keluar dari arena.

Berita ini kami dapat dari berbagai informasi Sabung Ayam Online.

BACA JUGA : Beginilah Ciri Ayam Bangkok Siap Tempur

Penyebab Ayam Bangkok Bermental Tempe

Setelah sekian lama ayam jengger bermental tempe dan tidak dapat diandalkan sampai terpecahkan. Dari informasi yang diperoleh arena sabung ayam. Hal ini sudah ditemukan dan telah terjawab.

Mitos ini benar adanya. Seorang pemilik ayam laga juga sumber yang ikut sertakan ayam laga dan juga kontes yang diadakan Asosiasi Perayaman Nasional di Cipulir Jakarta.

Tidak ada seorang yang menyangka jika ayam ini juga sebelumnya tidak dapat dihitungkan akan menang dalam kontes menjadi juara dalam kontes tersebut. Dalam kontes laga ini juga ayam laga diperlihatkan teknik laga yang bervariasi, Ia juga dapat meredam teknik laga lawannya. Dan pukulan tajinya yang terarah pada bagian kepala, dan yang utama pada bagian bagian mata, telinga lawan.

Dan juga catatan laganya yang memukau, dalam 2x tarung di Palembang yang juga menang dalam laga tidak sampai 3 ronde. Dikatakan dalam 2 laga tersebut, mulai dari ronde awal sampai akhirnya menang.

BACA JUGA : Beberapa Kelebihan Ayam Solah Dan Teknik Tarungnya

Dengan kejadian ini, maka telah terpecahkan dan terjawab yang telah kenai jengger. Kemampuan seekor ayam dapat dibangun dengan perawatan dan juga latihan yang sempurna. Jengger hanyalah satu bagian dari fisik ayam dan jengger bukanlah pembawa gen keturunan atau pembentukan mental ayam dalam laga.

Demikianlah uraian Penyebab Ayam Bangkok Bermental Tempe. Semoga berguna bagi semua pecinta sabung ayam. Salam Juara303.